Pengertian Merger! Contoh Soal Merger Beserta Cara Penyelesaiannya – Saya sangat yakin kalian sering mendengar kata merger, mungkin dari Tv, Koran, majalah dan dari media lainnya. Di dunia Ekonomi jaman sekarang salah satu cara penggabungan usaha yaitu merger sering dilakukan oleh perusahaan-perusahaan tertentu untuk ekspansi pangsa pasar mereka, jadi tidak heran jika kalian sering mendengar kata-kata merger. Baik, untuk kalian yang sedang belajar tentang merger, berikut ini adalah pengertian merger dan contoh soal merger beserta cara penyelesaiannya.
Pengertian Merger
Merger merupakan salah satu penggabungan usaha yang dilakukan dengan cara membeli perusahaan lain, dan perusahaan yang dibeli atau dikuasai tersebut sudah tidak memiliki status hukum lagi (yang memiliki status hukum adalah perusahaan yang membeli/yang menguasai), serta perusahaan yang dibeli/dikuasai tersebut menjadi anak perusahaan. Misalkan, PT. A mengakuisisi PT. B, karena PT. B telah diakuisisi oleh PT. A maka PT. B sudah tidak memiliki status hukum lagi, dan PT. B menjadi anak perusahaan PT. A.
Contoh Soal Merger
Berikut ini adalah contoh soal merger yang dapat saya sampaikan :
Pada tanggal 1 januari 2014, PT. A mengakuisisi semua asset milik PT. B. Biaya untuk membeli PT. B diperoleh oleh PT. A melalui penerbitan saham sebanyak 10.000 lembar dengan nilai nominal per lembarnya Rp. 10, dan saham tersebut dijual dengan harga Rp. 60 per lembarnya. Diketahui neraca PT. B sebelum akuisisi adalah sebagai berikut :
NERACA PT. B
Penyelesaian :
Jika PT. A menggunakan metode pooling of interest (penyatuan kepentingan) dan metode purchase (pembelian) dalam pencatatan, maka untuk mencatat akuisisi tersebut dan menyusun neraca setelah penggabungan dapat dilakukan dengan langkah-langkah sebagai berikut :
Metode Pooling Of Interest
10 x 10.000 = 100.000
karena modal baru = modal lama, maka agio saham dan laba ditahan tidak berubah, jika seandainya modal baru > modal lama, maka selisih tersebut menjadi pengurang agio saham, jika agio saham tidak cukup untuk menutupi selisihnya maka menjadi pengurang laba ditahan. Jika modal baru < modal lama, maka menjadi penambah agio saham dan laba ditahan.
Jurnal menggunakan Pooling Of Interest
Neraca PT. A setelah penggabungan
Metode Purchase
Perhitungan
Jurnal menggunakan metode purchase
Neraca PT. A setelah penggabungan
Catatan* Ketika metode yang digunakan adalah Pooling Of Interest, maka dasar penghitungan yang digunakan adalah nilai buku, dan jika metode yang digunakan adalah Purchase maka dasar penghitungan yang digunakan adalah nilai wajar/nilai pasar.
Baik, terimakasih telah mampir diblog ini, sekian pembahasan saya mengenai pengertian merger dan contoh soal merger. Semoga bermanfaat.
Pengertian Merger
Merger merupakan salah satu penggabungan usaha yang dilakukan dengan cara membeli perusahaan lain, dan perusahaan yang dibeli atau dikuasai tersebut sudah tidak memiliki status hukum lagi (yang memiliki status hukum adalah perusahaan yang membeli/yang menguasai), serta perusahaan yang dibeli/dikuasai tersebut menjadi anak perusahaan. Misalkan, PT. A mengakuisisi PT. B, karena PT. B telah diakuisisi oleh PT. A maka PT. B sudah tidak memiliki status hukum lagi, dan PT. B menjadi anak perusahaan PT. A.
Contoh Soal Merger
Berikut ini adalah contoh soal merger yang dapat saya sampaikan :
Pada tanggal 1 januari 2014, PT. A mengakuisisi semua asset milik PT. B. Biaya untuk membeli PT. B diperoleh oleh PT. A melalui penerbitan saham sebanyak 10.000 lembar dengan nilai nominal per lembarnya Rp. 10, dan saham tersebut dijual dengan harga Rp. 60 per lembarnya. Diketahui neraca PT. B sebelum akuisisi adalah sebagai berikut :
NERACA PT. B
Rekening | Nilai Buku | Nilai Wajar |
---|---|---|
Kas dan piutang | 40.000 | 40.000 |
Persediaan | 60.000 | 80.000 |
Tanah | 50.000 | 70.000 |
Bangunan dan peralatan | 400.000 | 350.000 |
Akumulasi depresiasi | (150.000) | |
Hak patent | 80.000 | |
Total Aktiva | 400.000 | 620.000 |
Hutang lancar | 100.000 | 110.000 |
Modal saham | 100.000 | |
Agio saham | 50.000 | |
Laba di tahan | 150.000 | |
Jumlah modal | 510.000 | |
Total hutang dan modal | 400.000 | 620.000 |
Penyelesaian :
Jika PT. A menggunakan metode pooling of interest (penyatuan kepentingan) dan metode purchase (pembelian) dalam pencatatan, maka untuk mencatat akuisisi tersebut dan menyusun neraca setelah penggabungan dapat dilakukan dengan langkah-langkah sebagai berikut :
Metode Pooling Of Interest
10 x 10.000 = 100.000
karena modal baru = modal lama, maka agio saham dan laba ditahan tidak berubah, jika seandainya modal baru > modal lama, maka selisih tersebut menjadi pengurang agio saham, jika agio saham tidak cukup untuk menutupi selisihnya maka menjadi pengurang laba ditahan. Jika modal baru < modal lama, maka menjadi penambah agio saham dan laba ditahan.
Jurnal menggunakan Pooling Of Interest
Rekening | Debit | Kredit |
---|---|---|
Kas dan piutang | 40.000 | |
Persediaan | 60.000 | |
Tanah | 50.000 | |
Bangunan dan peralatan | 400.000 | |
Hutang lancar | 100.000 | |
Modal saham | 100.000 | |
Agio saham | 50.000 | |
Laba ditahan | 150.000 | |
Akm dep. Bangunan & peralatan | 150.000 |
Neraca PT. A setelah penggabungan
Kas dan piutang | 40.000 |
Persediaan | 60.000 |
Tanah | 50.000 |
Bangunan dan peralatan | 400.000 |
Akm. Dep. Bangunan dan peralatan | (150.000) |
Total Aktiva | 400.000 |
Hutang lancar | 100.000 |
Modal saham | 100.000 |
Agio saham | 50.000 |
Laba ditahan | 150.000 |
Total hutang dan modal | 400.000 |
Metode Purchase
Perhitungan
Nilai pasar modal saham 60 x 10.000 = | 600.000 |
Nilai pasar aktiva bersih (total aktiva – total hutang) | 510.000 (-) |
Goodwill | 90.000 |
Jurnal menggunakan metode purchase
Rekening | Debit | Kredit |
---|---|---|
Kas dan piutang | 40.000 | |
Persediaan | 80.000 | |
Tanah | 70.000 | |
Bangunan dan peralatan | 350.000 | |
Hak patent | 80.000 | |
Goodwill | 90.000 | |
Hutang lancar | 110.000 | |
Modal saham | 100.000 | |
Agio modal saham | 500.000 |
Neraca PT. A setelah penggabungan
Kas dan piutang | 40.000 |
Persediaan | 80.000 |
Tanah | 70.000 |
Bangunan dan peralatan | 350.000 |
Hak patent | 80.000 |
Goodwill | 90.000 |
Total Aktiva | 710.000 |
Hutang lancar | 110.000 |
Modal saham | 100.000 |
Agio modal saham | 500.000 |
Total hutang dan modal | 710.000 |
Catatan* Ketika metode yang digunakan adalah Pooling Of Interest, maka dasar penghitungan yang digunakan adalah nilai buku, dan jika metode yang digunakan adalah Purchase maka dasar penghitungan yang digunakan adalah nilai wajar/nilai pasar.
Baik, terimakasih telah mampir diblog ini, sekian pembahasan saya mengenai pengertian merger dan contoh soal merger. Semoga bermanfaat.